HR Glossary: Mengenal Apa Itu Catfish Effect dan Cara Mengatasinya
Admin LinovCommunity - 1 month agoDalam lingkungan bisnis yang penuh persaingan saat ini, mempertahankan produktivitas dan daya saing tim menjadi tugas yang semakin menantang.
Namun, ada sebuah pendekatan yang menarik perhatian para pemimpin dan manajer dalam mencapai tujuan tersebut yaitu “Catfish Effect”.
Dengan menggabungkan strategi seperti penggunaan persaingan yang sehat, pengenalan sumber daya manusia yang segar, dan penerapan teknologi dan inovasi baru, pendekatan ini dapat meningkatkan kinerja tim dalam menghadapi tantangan pasar dengan lebih tangguh.
Dalam artikel ini, kami akan membahas mengenai konsep catfish effect dan bagaimana penerapannya dapat membantu organisasi mencapai keunggulan kompetitif.
Apa Itu Catfish Effect?
Catfish effect adalah dampak motivasi yang dihasilkan dari persaingan ketat pada individu yang relatif lebih lemah untuk bekerja menuju tujuan bersama.
Konsep ini muncul dari cerita mengenai adanya pengangkutan ikan sarden hidup di Norwegia.
Pengangkutan ikan sarden hidup sangat sulit, tetapi seorang Kapten menemukan metode; dia memasukkan seekor lele dalam tangki yang sama untuk menjaga agar ikan sarden tetap aktif dan menghindari potensi konfrontasi.
Catfish effect ini adalah istilah yang digunakan oleh para pemimpin bisnis untuk menjelaskan dinamika yang mereka gunakan untuk menginspirasi karyawan dan menjadi indikator penting dari kepemimpinan yang efektif.
Dalam konteks organisasi, catfish management mengacu pada praktik mempromosikan kompetisi antar tim dan individu.
Umumnya, persaingan digambarkan sebagai hal yang keras dan kurang bersahabat. Namun, teori ini menantang gagasan ini dengan menegaskan bahwa persaingan sebenarnya dapat memperkuat karir seseorang.
Di sisi lain, karyawan yang memiliki keamanan kerja, gaji yang stabil, dan bonus yang dapat diprediksi dapat menjadi berpuas diri dan tidak bahagia.
Beberapa perusahaan juga menggunakan kompetisi, seperti papan pemimpin penjualan, untuk memanfaatkan catfish effect ini.
Dampak Catfish Effect Bagi Perusahaan
Dengan menambahkan catfish effect ke dalam tim juga dapat memiliki efek samping pada dinamika kelompok, seperti:
Tim mungkin akan kembali ke tahap perang atau saling serang.
Karyawan yang kurang berprestasi atau di bawah standar mungkin mengalami kesulitan dalam beradaptasi dengan perubahan yang diperkenalkan oleh catfish effect, karena mereka melihatnya sebagai ancaman. Gagalnya upaya mengimplementasikan perubahan ini dapat berdampak negatif pada kinerja tim secara keseluruhan, yang kemudian akan menimbulkan tantangan manajemen yang lebih besar.
Karyawan yang merupakan kunci atau tulang punggung tim mungkin merasa kehilangan motivasi karena peluang promosi mereka berkurang.
Jika terlalu banyak catfish effect dalam perusahaan, ini dapat menciptakan lingkungan kerja yang penuh stres. Karyawan akan terus khawatir akan menjadi "mangsa". Beban mental ini dapat menciptakan budaya perusahaan yang berbahaya dan meningkatkan kurangnya kepercayaan di antara karyawan.
Baca Juga: Cognitive Dissonance Apa Itu dan Seperti Apa Contohnya
Cara Melaksanakan Catfish Management
Dalam menerapkan catfish management ini bertujuan untuk memotivasi tim agar setiap anggota tetap merasakan persaingan yang kuat, yang pada gilirannya menjaga daya saing tim secara keseluruhan.
Adapun untuk menerapkan catfish management ini terdapat dua cara. Pertama, perusahaan harus terus mengenalkan orang-orang muda yang bersemangat dan cerdas ke dalam tim.
Bahkan hingga tingkat manajemen, untuk mendorong karyawan yang konservatif dan mungkin kurang termotivasi, sehingga membangkitkan semangat bertahan hidup mereka dalam menghadapi persaingan yang mendasar.
Yang kedua adalah terus memperkenalkan teknologi baru, proses baru, peralatan baru, dan konsep manajemen baru untuk memungkinkan perusahaan bertahan dalam pasar yang berubah dan meningkatkan kemampuan adaptasi mereka, seperti yang disebutkan oleh Kunshan Well (2013).
Terakhir, dalam menerapkan strategi catfish ini, perlu adanya kehati-hatian dalam mengelola human resource.
Untuk menjadikan strategi ini efektif, pesaing yang kuat dan termotivasi perlu mendapatkan dukungan agar tidak merasa terabaikan atau kesepian, karena hal tersebut dapat menjadi faktor demotivasi.
Seperti yang disampaikan oleh Ganesh Chandan, Chief Human Resources Officer Tata Projects, India, di Apollo Munich Health Insurance, praktik ini umumnya diterapkan pada karyawan baru.
Karyawan yang baru direkrut ditempatkan bersama dengan rekan yang memiliki pengalaman, yang memungkinkan terjadinya pertukaran pengetahuan dan keterampilan.
Pada umumnya, "catfish effect" menyampaikan pesan penting bahwa karyawan yang sangat aktif dan termotivasi berperan sebagai sumber energi bagi karyawan yang kurang aktif di perusahaan, yang mungkin mengalami kekurangan energi dan antusiasme.
Dalam dunia bisnis yang terus berkembang, penting bagi organisasi untuk terus mencari cara baru untuk mempertahankan produktivitas dan daya saing tim.
Pendekatan "catfish management" memberikan perspektif yang menarik, dengan menekankan pentingnya persaingan yang sehat dan energi kolektif dalam mencapai tujuan bersama.
Dengan memanfaatkan catfish management, organisasi dapat meraih hasil yang luar biasa dan menjadi pemain terdepan dalam pasar yang kompetitif.